Nasional

Prabowo: Polisi Terluka Saat Ricuh Akan Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa

80
×

Prabowo: Polisi Terluka Saat Ricuh Akan Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Sebarkan artikel ini

SuaraIntelijen.com.Jaktim,Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menjenguk sejumlah anggota Polri yang mengalami luka saat mengamankan aksi unjuk rasa. Para personel yang kini dirawat di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, dijanjikan akan memperoleh kenaikan pangkat luar biasa (KPLB).

 

“Semua petugas dinaikkan pangkat, dinaikkan pangkat luar biasa karena bertugas di lapangan, membela negara, membela rakyat, menghadapi anasir-anasir,” ujar Prabowo kepada wartawan, Senin (1/9/2025).

 

Prabowo menegaskan bahwa aparat wajib melindungi massa aksi yang taat aturan. Ia merujuk pada Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum, yang menegaskan hak demonstran untuk menyampaikan pendapat secara damai.

 

“Kalau demonstran murni yang baik justru oleh aparat harus dilindungi. Hak menyampaikan pendapat dijamin undang-undang, tapi ada ketentuannya, demonstrasi harus damai, harus sesuai aturan,” jelasnya.

 

Presiden juga mengingatkan bahwa aksi demonstrasi wajib memiliki izin resmi serta harus berakhir pada pukul 18.00 WIB. “Undang-undang mengatakan kalau mau demonstrasi harus minta izin, dan izin harus diberikan, serta berhentinya pukul 18.00,” tambahnya.

 

Lebih lanjut, Prabowo mengungkapkan bahwa dirinya mendapat laporan mengenai adanya pihak yang sengaja memicu kericuhan dengan melakukan pembakaran dan menyalakan petasan berdaya ledak tinggi. Akibatnya, banyak anggota Polri mengalami luka bakar.

 

“Di berbagai tempat saya dapat laporan datang truk-truk membawa petasan besar. Anggota banyak kena petasan, ada yang terbakar di leher, ada di paha, bahkan kebanyakan laki-laki terbakar di alat vitalnya. Menurut saya ini sudah perusuh, niatnya membakar,” tegasnya.

 

Prabowo memastikan pemerintah akan memberikan penghargaan kepada aparat yang terluka sekaligus menindak tegas pihak-pihak yang mencoba menciptakan kericuhan.

 

Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *